Sabtu, 26 September 2015

PROFIL ORANG SUKSES KARENA BEKERJA



BIODATA
NAMA                        : JAKOB OETAMA
TTL                 : BOROBUDUR MAGELANG JAWA TENGAH  , 27 SEPTEMBER 1931       
PROFESI        : WARTAWAN dan PENDIRI SURAT KABAR KOMPAS

Dan inilah lika-liku beliau dalam menempuh karirnya . Jakob adalah putra seorang pensiunan guru di Sleman, Yogyakarta. Setelah lulus SMA (Seminari) di Yogyakarta, ia mengajar di SMP Mardiyuwana (Cipanas, Jawa Barat) dan SMP Van Lith Jakarta. Tahun 1955, ia menjadi redaktur mingguan Penabur di Jakarta. Jakob kemudian melanjutkan studinya di Perguruan Tinggi Publisistik Jakarta dan Fakultas Sosial Politik UGM Yogyakarta. Saat ini ia merupakan Presiden Direktur Kelompok Kompas-Gramedia, Pembina Pengurus Pusat Persatuan Wartawan Indonesia, dan Penasihat Konfederasi Wartawan ASEAN. Dia adalah penerima Doktor Honoris Causa di bidang komunikasi dari Universitas Gajah Mada dan penerima penghargaan Bintang Mahaputra Utama dari pemerintah Indonesia pada tahun 1973. Karir jurnalistik Jakob dimulai ketika menjadi redaktur Mingguan Penabur tahun 1956 dan berlanjut dengan mendirikan majalah Intisari tahun 1963 bersama P.K. Ojong, yang mungkin diilhami majalah Reader's Digest dari Amerika. Dua tahun kemudian, 28 Juni 1965, bersama Ojong, Jacob mendirikan harian Kompas yang dikelolanya hingga kini. Tahun 80-an Kompas Gramedia Group mulai berkembang pesat, terutama dalam bidang komunikasi. Saat ini, Kompas Gramedia Group memiliki beberapa anak perusahaan/bisnis unit yang bervariatif dari media massa, toko buku, percetakan, radio, hotel, lembaga pendidikan, event organizer, stasiun TV hingga universitas.
Pendidikan yang ditempuh Jakob Oetama untuk menuai kesuksesan yaitu SD Yogyakarta 1945, SMA Seminari Yogyakarta 1951 , Sekolah Guru Jurusan b-1 Sejarah Jakarta 1956 , Perguruan Tinggi Publistik Jakarta 1959 , Jurusan Publisistik Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UGM (1961) . Karya Tulis Jakob Oetama yaitu Kedudukan dan Fungsi Pers dalam Sistem Demokrasi Terpimpin (skripsi di Fisipol UGM tahun 1962) , Dunia Usaha dan Etika Bisnis ( Penerbit Buku Kompas , 2001) , Berpikir Ulang tentang Keindonesiaan (Penerbit Buku Kompas , 2002) , Bersyukur dan Menggugat Diri (Penerbit Buku Kompas , 2009) .
Jakob Oetama dalam dunia pekerjaan sangatlah berpebgalaman yaitu menjadi Guru SMP Mardijuwana, Cipanas (1952-1953),Guru Sekolah Guru Bantu (SGB), Bogor (1953-1954),Guru SMP Van Lith, Jakarta (1954-1956),Redaktur Mingguan Penabur (1956-1963), Ketua Editor majalah bulanan Intisari,Ketua Editor harian Kompas,Pemimpin Umum/Redaksi Kompas, Presiden Direktur Kompas Gramedia, Presiden Komisaris Kompas Gramedia
Keanggotaan Organisasi Jakob Oetama yaitu  Sekretaris Jenderal Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Anggota DPR Utusan Golongan Pers, Pendiri dan Anggota Dewan Kantor Berita Nasional Indonesia, Anggota Dewan Penasihat PWI,Anggota Dewan Federation Internationale Des Editeurs De Journaux (FIEJ),  Anggota Asosiasi International Alumni Pusat Timur Barat Honolulu, Hawai, Amerika Serikat,   Ketua Bidang Organisasi dan Manajemen Serikat Penerbit Surat Kabar.





Biodata
Nama               : Dahlan Iskan
TTL                 : Magetan Jawa Timur , 17 Agustus 1951 
Dalam bukunya Ganti Hati ada cerita menarik tentang tanggal kelahiranya, Dahlan Iskan menuturkan bahwa tanggal tersebut dikarang sendiri oleh pak Dahlan karena pada waktu itu tidak ada catatan kapan dilahirkan dan orang tuanya juga tidak ingat tanggal kelahirannya. Dan kenapa pak Dahlan memilih tanggal 17 Agustus, karena bertepatan dengan tanggal kemerdekaan Indonesia dan supaya mudah diingat. Dahlan kecil dibesarkan dilingkungan pedesaan dengan serba kekurangan, akan tetapi sangat kental akan suasana religiusnya.Dahlan iskan merupakan mantan CEO surat kabar Jawa Pos dan Jawa Pos Group yang bermarkas di Surabaya posisinya tersebut kemudian digantikan oleh putranya, Azrul Ananda. Ia juga adalah Direktur Utama PLN sejak 23 Desember 2009.
Karier Dahlan Iskan dimulai sebagai calon reporter sebuah surat kabar kecil di Samarinda, Kalimantan Timur pada tahun 1975. Tahun 1976, ia menjadi wartawan majalah Tempo. Sejak tahun 1982, Dahlan Iskan memimpin surat kabar Jawa Pos hingga sekarang.Dahlan Iskan adalah sosok yang menjadikan Jawa Pos yang waktu itu hampir mati dengan oplah 6.000 ekslempar, dalam waktu 5 tahun menjadi surat kabar dengan oplah 300.000 eksemplar. Lima tahun kemudian terbentuk Jawa Pos News Network (JPNN), salah satu jaringan surat kabar terbesar di Indonesia yang memiliki 134 surat kabar, tabloid, dan majalah, serta 40 jaringan percetakan di Indonesia. Pada tahun 1997 ia berhasil mendirikan Graha Pena, salah satu gedung pencakar langit di Surabaya, dan kemudian gedung serupa di Jakarta. Pada tahun 2002, ia mendirikan stasiun televisi lokal JTV di Surabaya, yang kemudian diikuti Batam TV di Batam dan Riau TV di Pekanbaru. Fangbian Iskan Corporindo (FIC) Sejak awal 2009, Dahlan adalah sebagai Komisaris PT Fangbian Iskan Corporindo (FIC) yang akan memulai pembangunan Sambungan Komunikasi Kabel Laut (SKKL) pertengahan tahun ini. SKKL ini akan menghubungkan Surabaya di Indonesia dan Hong Kong, dengan panjang serat optik 4.300 kilometer. Perusahaaan Listrik Negara (PLN) Sejak akhir 2009, Dahlan diangkat menjadi direktur utama PLN menggantikan Fahmi Mochtar yang dikritik karena selama kepemimpinannya banyak terjadi mati lampu di daerah Jakarta. Semenjak memimpin PLN, Dahlan membuat beberapa gebrakan diantaranya bebas byar pet se Indonesia dalam waktu 6 bulan, gerakan sehari sejuta sambungan. Dahlan juga berencana membangun PLTS di 100 pulau pada tahun 2011. Sebelumnya, tahun 2010 PLN telah berhasil membangun PLTS di 5 pulau di Indonesia bagian Timur yaitu Pulau Banda, Bunaken Manado, Derawan Kalimantan Timur, Wakatobi Sulawesi Tenggara, dan Citrawangan.
 Menteri Badan Usaha Milik Negara (Menteri BUMN) Pada tanggal 17 Oktober 2011, Dahlan Iskan ditunjuk sebagai pengganti Menteri BUMN yang menderita sakit. Ia terisak dan terharu begitu dirinya dipanggil menjadi menteri BUMN karena ia berat meninggalkan PLN yang menurutnya sedang pada puncak semangat untuk melakukan reformasi PLN.Dahlan melaksanakan beberapa program yang akan dijalankan dalam pengelolaan BUMN. Program utama itu adalah restrukturisasi aset dan downsizing (penyusutan jumlah) sejumlah badan usaha. Ihwal restrukturisasi masih menunggu persetujuan Menteri Keuangan. Beberapa kinerjanya disorot. Dahlan gagal membawa lima perusahaan BUMN untuk melepas saham perdana (initial public offering/IPO) di lantai bursa. Adapun, berkat kepemimpinannya, BUMN dinilai bersih dari korupsi oleh masyarakat juga merupakan kinerja dan keberhasilannya membangun BUMN.







BIODATA
Nama   : Aksa Mahmud
TTL     : Barru Sulawesi Selatan , 16 Juli 1945                      
Beliau adalah pengusaha dan politikus Indonesia. Ia dikenal luas sebagai pendiri Bosowa Corp yang menjadikan Aksa Mahmud menduduki peringkat 38 dalam daftar 40 orang terkaya versi Forbes. Aksa Mahmud juga memiliki saham di PT Bank Bukopin Tbk., dan PT Bank QNB Kesawan Tbk.Sebagai Politikus, ia pernah menjadi Anggota MPR RI Fraksi Utusan Daerah dari Sulawesi Selatan pada tahun 1999-2004 dan berlanjut menjadi anggota Dewan Perwakilan Daerah periode 2004-2009 mewakili Sulawesi Selatan. Saat ini ia masih aktif sebagai politikus senior Partai Golkar. Ia menikahi Ramlah Kalla (adik Jusuf Kalla) dan memiliki 5 orang anak.
            Pendidikan yang ditempuhnya untuk meraih kesuksesannya yaitu :
Karir yang dimiliki Aksa Mahmud
  • Wakil Ketua MPR RI (2004-2009).
  • Anggota DPD dari Provinsi Sulawesi Selatan (2004-2009.
  • Penasehat Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan Bidang Perekonomian Daerah (2002).
  • Anggota MPR RI Fraksi Utusan Daerah (1999-2004).
  • Pendiri dan Pemimpin Group BOSOWA (1968-sekarang).
  • Anggota Badan Pertimbangan KADIN Indonesia (2004).
  • Ketua Dewan Bisnis Sulawesi (2003).
  • Anggota Dewan Wali Amanat Universitas Gadjah Mada Yogyakarta (2001).
  • Ketua Dewan Pembina Daerah dan Pemasyarakatan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) (2001).
  • Ketua Yayasan Universitas Islam Indonesia Makassar.
PROFIL ORANG SUKSES KARENA BERWIRAUSAHA
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                   
Purdi E Chandra lahir di Lampung 9 September 1959. Secara “tak resmi” Purdi sudah mulai berbisnis sejak ia masih duduk di bangku SMP di Lampung, yakni ketika dirinya beternak ayam dan bebek, dan kemudian menjual telurnya di pasar.Mendirikan Lembaga Bimbingan Test Primagama (kemudian menjadi bimbingan belajar). Waktu mendirikan bisnisnya tersebut Purdi masih tercatat sebagai mahasiswa di 4 fakultas dari 2 Perguruan Tinggi Negeri di Yogyakarta. Namun karena merasa “tidak mendapat apa-apa” ia nekad meninggalkan dunia pendidikan untuk menggeluti dunia bisnis.Dengan “jatuh bangun” Purdi menjalankan Primagama. Dari semula hanya 1 outlet dengan hanya 2 murid, Primagama sedikit demi sedikit berkembang. Kini murid Primagama sudah menjadi lebih Bisnis “resminya” sendiri dimulai pada 10 Maret 1982, yakni ketika ia bersama teman-temannya dari 100 ribu orang per-tahun, dengan ratusan outlet di ratusan kota di Indonesia. Karena perkembangan itu Primagama ahirnya dikukuhkan sebagai Bimbingan Belajar Terbesar di Indonesia oleh MURI (Museum Rekor Indonesia).
            Mengenai bisnisnya, Purdi mengaku banyak belajar dari ibunya. Sementara untuk masalah kepemimpinan dan organisasi, sang ayahlah yang lebih banyak memberi bimbingan dan arahan. Bekal dari kedua orang tua Purdi tersebut semakin lengkap dengan dukungan penuh sang Istri Triningsih Kusuma Astuti dan kedua putranya Fesha maupun Zidan. Pada awal-awal berdirinya Primagama, Purdi selalu ditemani sang istri untuk berkeliling kota di seluruh Indonesia membuka cabang-cabang Primagama. Dan atas bantuan istrinya pula usaha tersebut makin berkembang.Kini Primagama sudah menjadi Holding Company yang membawahi lebih dari 20 anak perusahaan yang bergerak di berbagai bidang seperti: Pendidikan Formal, Pendidikan Non-Formal, Telekomunikasi.
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                       
                                                                                                                                                                                                                                                                                               

                                                                                                                                                                                                                        Reza Nurhilman (AXL)
Pemuda muda yang sukses dalam menggeluti dunia usaha pada waktu usia yang sangat muda sekali dengan kegigihan dan kerja kerasnya dia mampu dalam waktu yang cepat menuai kesuksesan dengan menggeluti dalam bidang “makanan ringan” yang disukai oleh kalangan remaja muda sekarang ini yang menggemparkan diberbagai tempat tongkrongan yang kita jumpai . Reza Nurhilman yang lahir di Bandung , 29 September 1987 bertempat tinggal Jl Padaringan 40 A , Komples KPAD GegerKalong .Yang menempuh pendidikan SMPN 1 Cimahi 2002, SMAN 2 Bandung 2005, Univ. Kristen Maranatha , Jur   Manajemen 2009 . Dia termasuk pemuda yang pandai dalam berplapikir yang kreatif dan inovativ dengan jajanan yang biasa dapat membuat remaja muda menyukai dengan berbagai inovasi yang telah dibuatnya untuk menarik perhatian . Produk yang diciptakan AXL adalah “MAICIH” dengan bahan keripik singkong pedas yang berbagai level ,baso goring , gurilem , seblak . Omset per bulan 800 – 900 Juta ( ± 30 jt / day ), Memiliki 20-an jenderal as a marketer, Pemasaran di Jakarta, Bandung, Jogja, Surabaya, dll melalui jenderal
            Pemasaran produk ini berbeda dengan kudapan unik kota Bandung lainnya. Calon pelanggan hanya bisa mengetahui dimana Maicih gentayangan tiap harinya melalui situs microblogging Twitter. Tiap hari @InfoMaicih akan memberi kabar di mana produk Maicih bisa didapatkan. Tim pemasaran Maicih yang disebut sebagai Jenderal, akan menjual produk Maicih di lokasi-lokasi tertentu. Mulai dari kampus, kantor atau tempat keramaian lainnya. Pendek kata, tak ada yang abadi sebagai tempat membeli produk Maicih. Harapan kedepannya, ia ingin pemasaran tidak hanya nasional tetapi go internasional. Sekarang sudah masuk sampai singapura dan jepang. Anak-anak muda itu harus jauh lebih yakin. Jika ingin menekuni sesuatu harus konsisten dan antusias. Kita harus yakin dan semangat jika kita mempunyai cita-cita dan tujuan. Untuk menuju puncak itu memang tidak mudah, tidak semudah membalikkan telapak tangan, tapi ketika kita mengejarnya dengan yakin dan percaya, pasti akan tercapai.


                                 



Alim Markus merupakan putra tertua dari Alim Husein pemilik dan pendiri perusahaan Maspion. Pada 24 September 1951 Ali Markus lahir di Surabaya, Jawa Timur sedangkan ayah dari Ali Markus mendirikan UD Logam Djawa yang menjadi cikal bakal Maspion pada Oktober 1965.Alim Markus berasal dari keluarga yang sederhana yang tinggal di rumah petak, bosan dengan keterbatasan materi membuat Alim Markus bertekad untuk mengembangkan usaha keluarganya, bocah 14 tahun itu pun memutuskan untuk meninggalkan bangku SMP nya dan membantu ayahnya, mulai dari bersih-bersih, produksi hingga pemasaran, sepeda pancal menjadi tunggangannya saat berkeliling memasarkan produk UD Logam Djawa ke toko-toko dan pasar-pasar, daerah Pabean dan Pasar Turi merupakan wilayah pemasarannya. Tak menyelesaikan pendidikan SMP bukan berarti Alim Markus melupakan urusan pendidikan karena Alim Markus pernah belajar manajemen dengan kursus di Pan Pacific Professional Management, Taiwan.
UD. Logam Djawa pun berkembang, dari 8 orang pegawai dengan produksi 300 lusin lampu templok setiap harinya bertambah dengan produksi lampu nelayan. Tahun 1972 Logam Djawa pun berganti nama menjadi Maspion yang berarti Mengajak Anda Selalu Percaya Industri Olahan Nasional dengan produksi yang terus bertambah, peralatan dapur dan perlengkapan rumah tangga, konstruksi material dan industri  hingga membangun maupun mengelola aset properti seperti Maspion Mall, Wisma Maspion, Wisma Moneter, Pondok Maspion, CIMAC dengan wilayah pemasaran tak hanya Nasional bahkan Internasional.

Alim Husein pun mempercayakan usahanya ke tangan anak-anaknya, sebagai anak tertua Alim Markus ditunjuk sebagai presiden direktur dengan saudaranya yang bernama Alim Mulia Sastra, Alim Satria, dan Alim Prakasa sebagai direktur pengelola, sedangkan Alim Husin sebagai Chairman. Alim Husin meninggal pada tahun 2003.

Karena keberhasilannya mengembangkan perusahaan berskala eksport dengan 53 anak perusahaan dan 30.000 karyawan, Arek Suroboyo yang juga dipercaya menjadi Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jatim ini mendapatkan gelar Doktor Honoris Causa (HC) di bidang Ilmu Ekonomi dari Universitas 17 Agustus 1945 (Untag), Surabaya, Jawa Timur sesuai dengan SK Rektor Untag Nomor 067/SK/ R/III/2011 tanggal 10 Maret 2011 yang diberikan pada Sabtu, 12 Maret 2011, di Kampus Untag, Jalan Semolowaru 45, Surabaya, Jawa Timur.

“Cintailah Produk Produk Dalam Negeri” yang menjadi jorgan MASPION mewakili kecintaan Alim Markus akan Indonesia, kendati banyak tawaran dari negara-negara lain seperti RRC untuk memindahkan MASPION ke luar tetapi Alim Markus tetap bertahan mengendalikan bisnis dari Indonesia dan mempekerjakan orang Indonesia. Dalam Daftar Orang Terkaya Di Indonesia 2010 Versi Forbes Alim Markus & keluarga menduduki peringkat ke 37 dengan kekayaan sebesar 140 juta USD, posisi pertama dalam daftar tersebut ditempati oleh Aburizal Bakrie & keluarga dengan kekayaan 5,4 miliar USD.

Alim Markus menyebutkan ada lima hal yang menjadi etika kerja dan selalu dijunjung tinggi seluruh karyawan Maspion. Pertama, kerja keras dan kesetiaan karyawan kepada perusahaan yang ditunjang dengan kemampuan sehingga bisa menghasilkan banyak hal yang positif bagi perusahaan. Kedua, memimpin pasar dengan memberikan keuntungan yang kompetitif kepada semua konsumen, sesuatu yang memang sangat dibutuhkan oleh konsumen. Ketiga, kesatuan dan rasa kebersamaan agar perusahaan semakin kuat dan kokoh. Keempat, pertumbuhan yang berkesinambungan, serta kelima memperhatikan kepuasan konsumen.






PERBANDINGAN TYPIKAL ORANG BERWIRAUSAHA DAN BEKERJA
Karakter Orang yang Berwirausaha          :
·         Bekerja sesuai keinginan dan tidak ada yang memerintah karena orang tersebut merupakan bos dari usahanya sendiri
·         Waktu bekerjanya tidak terikat dan tidak dikejar target dalam sehari
·         Penghasilannya dapat melebihi gaji orang yang bekerja pada perusahaan tetatpi terkadang ada pasang surutnya
·         Pendidikan yang mereka miliki biasanya tidak terlalu tinggi melainkan tamatan SMP / SMA/SMK sederajat
·         Pola pikirnya maju untuk mengembangkan usahanya yang inovatif
·         Modalnya hanya “TEKAD NIAT PANTANG MENYERAH “ jika gagal bangkit lagi gagal lagi bangkit lagi samapai nantinya kesuksesaan dapat diraihnya
·         Tanggung jawab terhadap karyawan dan usaha yang didirikannnya sangatlah berat
·         Kebanyakan orang yang berjiwa wirausaha mudah bergaul agar mendapatkan relasi yang lebih banyak untuk mengembangkan usahanya dan tidak pernah malu untuk mempromosikan produk dan usahanya kepada orang lain mereka sangat percaya diri
Karakter Orang yang Bekerja        :
·         Bekerja sesuai dengan aturan perusahaan dan atasan apapun yang diperintahkannya
·         Waktu bekerjanya terikat sesuai dengan jam kerja yang ditentukan
·         Penghasilannya sesuai dengan UMR dan bonus yang dberikan atasan
·         Jika sudah merasa tidak nyaman pasti akan pindah keperusahaan yang gajinya lebih menjanjikan
·         Monoton dalam arti rekan – rekan yang kita jumpai setiap harinya selalu sama
·         Pendidikan yang ditempuh sampai keperguruan tinggi karena untuk diterima diperusahaan yang besar harus ada pengorbanan
·         Bertanggung jawab atas jabatan yang telah didudukinya



KARAKTER YANG INGIN SAYA MILIKI
§  Percaya Diri
Seorang wirausaha harus mempunyai kepercayaan diri untuk usaha yang akan didirikannya karena dengan dimodalkan percaya diri bakalan banyak mendapatkan relasi dan lebih mudah untuk mengembangkan usahanya
§  Berorientasi ke Masa Depan
Seseorang wirausaha harus- lah mempunyai visi ke depan apa yang hendak ia lakukan? Apa yang ingin dicapai? Sebuah usaha bukan didirikan hanya untuk se- mentara, tetapi untuk selama- nya. Oleh sebab itu, seorang wira- usaha akan menyusun perencanaan (planning) dan strategi yang matang agar jelas langkah- langkah yang akan dilaksanakan.
§  Berani Menanggung Risiko
Berani menanggung risiko berhubungan dengan sikap keinginan untuk bertanggung jawab. Para wirausahawan siap menanggung risiko atas segala tindakan yang diambilnya. Dalam bertindak, wirausahawan akan memikirkan tindakannya secara matang, sehingga risiko yang akan muncul akibat tindakannya dapat diperkirakan.
§  Jujur dan Tekun
Seorang wirausaha harus mempunyai sifat yang jujur kepada konsumennya karena kepercayaan konsumen terletak pada apa yang dipromosikan adalah mempunyai kualitas tidak produk yang abal abal . Harus tekun dalam menggeluti usaha yang sedang dijalaninya karena dari ketekunan tersebut usaha itu akan menuai kesuksesan
§  Pandai Mengatur Keuangan
Seorang wirausaha harus pandai dalam bidang perekonomian kkarena dari modal yang tidak terlalu besar harus berkembang dan mendapatkan untung yang lebih dari modal tersebut yang lebih penting harus balik modal , dan bagaimana uang tersebut di pergunakan sebaik-baiknya untuk mengembangkan usaha lebih besar lagi.
§  Kreatif dan Inovatif
Wirausahawan yang kreatif akan selalu menemukan hal-hal yang baru yang sebelumnya belum ada ataupun informasi-informasi penting terkait usahanya.Dengan inovasi maka seorang wirausaha akan selalu memiliki ide-ide baru dan penemuan-penemuan baru untuk kemajuan bisnisnya karena inovasilah yang merupakan hasil kerja keras yang memerlukan kemampuan dan kemurnian berwirausaha.
KARAKTER WIRAUSAHA YANG SAYA MILIKI

Saya mempunyai jiwa wirausaha karena dari kecil sudah diajarkan oleh orangtua saya sendiri , dari merekalah saya belajar bagaimana susahnya mencaro uang dari nol ,dari usaha yang kecil dan dianggap remeh oleh orang lain tapi saya tetap percaya diri dengan usaha tersebut akan menjadi usaha yang besar dengan kegigihan dan kesabaran karena usaha tidak segampang yang dipikirkan harus ada perjuangan yang tidak mengenal lelah setiap hari memperjual belikan produk yang dimiliki kepada orang lain agar pelan pelan produk tersebut di kenal oleh masyarakat . Ketika usaha tersebut sudah mulai berkembang janganlah sangat berhenti disitu , kita harus memikirkan kedepannya “Mau dijadikan apalagi usaha tersebut agar menjadi barang yang mempunyai nilai jual tinggi” . Dan apabila kita sudah mengeluarkan modal yang lumayan , kita harus siap menggung resikonya karena wirausaha harus siap menanggung apapun resiko yang nantinya terjadi berhasil atau tidak itu urusan belakang yang penting kita berusaha terlebih dahulu . Disini saya memiliki sifat yang mudah bergaul agar mendapat relasi yang luas untuk mengembangkan usaha tersebut , meskipun usaha yang saya jalankan sekarang ini masih kecil tapi saya yakin pasti suatu saat seiring berjalannya waktu akan berubah menjadi usaha yang besar dan kesuksesan itu menjadi kenyataan .
REFERENSI
Hariyadani, Yogi. (2013). Daftar Pustaka. http://yogihariyadani.blogspot.com/2013/10/daftar-pustaka.html. Diakses pada tanggal 11 september 2015 pukul 15.05.
Indah R. (2010). Kutipan dan Daftar Pustaka. http://girlycious09.wordpress.com/tag/jenis-kutipan/. Diakses pada tanggal 11 september 2015 pukul 15.11.
Isnain, Kharis. (2000). Laporan  Kumpulan Artikel Bahasa. http://aatunhalu.wordpress.com/2008/12/21/penulisan-daftar-pustaka/. Diakses pada tanggal 12 september 2015 pukul 15.14.
Kangmoes. Daftar Pustaka. (2011). http://kangmoes.com/artikel-tips-trik-ide-menarik-kreatif.ulasan/daftar-pustaka.html. Diakses pada tanggal 12 september 2015 pukul 14.39
Khoiry, Ibnu. (2013). Bab Tentang Kutipan. http://www.slideshare.net/mutaqodaswaja/bab-tentang-kutipan. Diakses pada tanggal 12 september 2015 pukul 14.16
Kholiq. (2013). Makalah Pengertian Daftar Pustaka. http://hikmadarisebuahcerita.blogspot.com/2013/03/makalah-pengertian-daftar-pustaka.html. Diakses pada tanggal 13 september 2015 pukul 15.17.
Kiki. (2012). Tugas Bahasa Indonesia “Kutipan”. http://rororizky.blogspot.com/2012/11/tugas-bahasa-indonesia-kutipan.html. Diakses pada tanggal 14 september 2015 pukul 14.27.

Lubis, Rifky. (2013). Definisi, Fungsi, Macam, dan Cara Penggunaan Kutipan dan Catatan Kaki. http://rifkydiandap.blogspot.com/2013/01/definisi-fungsi-macam-dan-cara.html. Diakses pada tanggal 14 september 2015 pukul 13.08.

M2FT. (2014). Panduan Menulis Daftar Pustaka yang Baik dan Benar. http://m2ftncha.blogspot.com/2014/02/kalau-anda-sedang-menjalani-tugas-akhir.html. Diakses pada tanggal 15 september 2015 pukul 15.20.